`Musim Penghujan telah tiba waspadai bencana angin puting beliung dan nyamuk eijepti bahaya penyakit DB ( Demam Berdarah )

AKHIRNYA PANEN

Setelah sekian tahun terkena serangan ham wereng,, akhirnya petani desa mendak merasakan Panen padi lagi, Alhamdulillah Bisa Panen .

Mau Merangkap Jadi Wartawan Online

berpose Reporter Metro Tv.

DEMO PERANGKAT DESA

Desa Menuntut Keadilan dan Kesejahteraan dengan disahkannya UU Perdesaan.

Bersama Membangun Kemandirian

Selogane orang Desa

KANTOR DESA MENDAK

Dibangun pada ahun 1970 dengan biaya Rp 2.000.000.

Thursday, March 31, 2011

Download IDM 5.19 (Internet Download Manager) PATCH | KEY | CRACK | SERIAL NUMBER


IDM 5.19 (Internet Download Manager) telah dirilis.
IDM 5.19 yang M.A posting adalah IDM 5.19 Full yang bebas dari virus
Pada postingan terdahulu M.A pernah memposting IDM 5.18 (Internet Download Manager) beserta PATCH nya ( KEY, CRACK, SERIAL NUMBER).
Maka pada kali ini anda dapat mendownload IDM versi terbaru, yaitu IDM 5.19 Full dan bukan trial.

Tidak perlu panjang lebar, bagi anda yang ingin mendownload IDM 5.19 bisa langsung mengunduh nya Disini (Setelah KLIK "Disini" lalu klik "SKIP AD" yang berada disudut kanan atas untuk mendownload)

Setelah anda instal, Untuk menjadikannya Full version, anda silakan copy atau cut IDM V5.18-Patch.exe ke drive C:\Program Files\Internet Download Manager. Setelah itu lalu klik IDM V5.18-Patch.exe yang anda copy atau cut tadi, dan klik Crack It. Otomatis IDM anda akan menjadi full.
Pada saat anda mengaktipkan patch ini maka IDM 5.19 yang anda instal harus di nonaktipkan terlebih dahulu agar proses instalasi patch bisa berhasil atau tidak eror.

Password IDM 5.19 build 2 ► http://marcellinoagatha.blogspot.commm
Jika IDM anda terblokir, Silakan kirimkan email ke idm.marcel@gmail.com
Otomatis jawaban untuk memulihkan idm anda yang terblokir akan langsung terkirim ke email anda saat itu juga

Dapatkan Update IDM terbaru, yitu IDM 6.03 Build 14... Klik Disini

Update versi IDM terbaru yaitu IDM 6.04 BUILD 2. DOWNLOAD DISINI

New:
New:
Update IDM 6.05 Build 3 + Serial Number
Download DISINI


Bagi para Donatur/Dermawan yang ingin memberikan Donasi silakan KLIK DISINI


Artikel ini di copy dari Marcellino.

Thursday, March 24, 2011

KIOS DI SEWAKAN DENGAN HARGA MURAH





Kios Desa Mendak Kecamatan Delanggu Kanupaten Klaten disewakan dengan harga murah dan letak setrategis untuk berusaha dengan ukuran 3 x 3 m untuk info lebih lanjut hub.( Only SMS )
1. Abdul Qohar,SE no Hp. 081567931080
2. Sumardi no Hp 082137868206

Tuesday, March 22, 2011

Monday, March 21, 2011

DESA MENDAK RW 1 MEMBANGUN RABAT BETON dan JEMBATAN


Mendak-  Warga RW 01 Desa Mendak pada bulan tahun ini telah merealisasikan dana PNPM-MD 2010 untuk rabat beton P: 400M L:4M dan jembatan dengan menelan biaya  Rp. 52.000.000 dengan rincian dana BLM dari Pemerintah pusat Rp. 36.000.000 dan dana dari swadaya masyarakat  Rp. 16.000.0000. Sebelumnya jalan lingkar utara desa Mendak yang rusak tersebut merupakan prioritas pembangunan dari hasil penyaringan KSM yang berada di RW 01, dengan semangat kebersamaan dan dengan bergotong royong akhirnya bisa terlaksana dengan baik dan lancar // PNPM sbd.

Thursday, March 17, 2011

KRISIS PANGAN MUNGKINKAH TERJADI


Julukan penyangga pangan Nasional untuk Kabupaten Klaten mungkinkah masih dapat dipertahankan ?.<span class="fullpost">
Pertanyaan ini perlu dipikirkan dan segera dijawab “ Ya “ atau “Tidak,
Kalau” Tidak ,selesai sudah ( ya sudahlah ) Namun kalau “ Ya “  untuk tetap mempertahankan julukan itu…….kita harus mempersiapkan suatu program yang yang ada dengan kesungguhan dan kebersamaan. Kita menyadari ,bahwa program yang sudah tepat,namun dalam pelaksanaan di lapangan masih banyak penyimpangan, yang dikerenakan kesalahan dalam memahami alur jalannya program yang harus dilaksanakan. Dan sudah diketahui umum bukan rahasia lagi banyak titipan bisnis yang menjajikan keuntungan yang tidak sedikit , faktor inilah yang sering kali dapat merusak program yang telah tersusun,
Lebih baik terlambat dari pada tidak berbuat dan saling melempar kesalahan ,kapan kita akan bangkit dari keterpurukan ini….?
Sudah waktunya kita sisingkan lengan baju cancut taliwondo dan melihat kedepan yang penuh dengan tantangan ,namun kita percaya sebuah harapan akan datang,
Sebagai orang yang di tua-kan di Desa,  kami ajukan sebuah gagasan dan harapan yang sekiranya nanti dapat diterima sebagai solusi dalam penanggulangan HAMA WERENG COKLAT (WBC), merupakan jalan pemutus siklus kehidupan hama wereng coklat yang sudah satu tahun lebih  mengganas di Desa Mendak dan wilayah Kecamatan Delanggu Kabupaten Klaten Jawa Tengah. Program yang gagas adalah suatu “ Program Percontohan Tanaman Polowijo dengan produk Unggulan” Dengan rencana di setiap desa menggunakan lahan 1 Ha. Yang semua biaya dianggarkan dari Pemerintah, Pelaksanaan / tehnis di awasi dan menjadi tanggung jawab Dinas Pertanian,dan sekaligus melibatkan kalangan Akademis dari Fakultas Pertanian. Dengan harapan program ini akan berhasil dengan baik,dan sekaligus merupakan pembelajaran untuk petani dan menjadi jawaban yang masih banyak diragukan akan keberhasilan tanam polowijo.
Memang kini sudah saatnya para petani untuk menyadari pentingnya pengaturan pola didalam program pertanian,dari :
1.Pemilihan bibit unggul(pergantian Varietas)
2.Pengaturan tanam secara bloksistem ( mudah dalam pengawasan dan pengendalian)
3.Pengaturan pola tanam ( padi, padi, polowijo )
Dengan pola seperti itu dapat mengurangi tingkat keasaman tanah dan memutus siklus kehidupan wereng.
Memang ajuan kami ini tidaklah mudah dan murah ,,namum dalam istilah jawa” Jer basuki mowo bea “dalam mencapai suatu keberhasilan  yang akan membawa kesejahteraan para petani.
Semoga tulisan ini dapat menggugah dan menyentuh pihak terkait dan diharapkan terpanggil untuk bersama sama keluar dari krisis ini // Kades.</span>.

Sunday, March 13, 2011

FOTO KEGIATAN SOSIAL PNPM MANDIRI

Sejumlah kegiatan dlm rangka program PNPM Mandiri di desa mendak , sejumlah kegiatan diantaranya pelatihan ketrampilan memasak,salon,komputer,perbaikan gizi balita dan bantuan keperluan anak sekolah , SD, SMP semua terlaksana dengan lancar berkat bantuan dan partisipasi masyarakat //pnpm.



Wednesday, March 9, 2011

Serangan hama wereng coklat








Status
Wereng coklat (Nilaparvata lugens Stal.) merupakan hama  dari golongan insekta yang sangat merugikan perpadian di Indonesia.  Hama wereng coklat pada dasawarsa 1961-1970 telah merusak tanaman padi seluas 52.000 ha.  Pada periode tersebut serangan terjadi pada musim hujan 1968-1969 di daerah Jawa Tengah (Brebes, Tegal, Klaten) seluas 2.000 ha dan di Jawa Barat (Subang dan Indramayu) sekitar 50.000 ha. Pada dasawarsa tahun 1971-1980 mencapai 2.500.000 ha.

Serangan wereng coklat yang sangat berarti mengurangi hasil padi secara substansial, mengakibatkan kelumpuhan perekonomian tingkat petani, hal ini terbukti dengan laporan dari beberepa propinsi untuk tahun 2004 dan 2005 telah terjadi serangan wereng coklat terhadap beberapa varietas padi yang diunggulkan. Pada MT 2005 luas serangan wereng coklat di Jawa Timur, Jawa Tengah,  dan Jawa Barat  mencapai 46.000 ha.
Bioekologi wereng coklat
Wereng coklat berkembangbiak secara sexual, masa pra peneluran 3-4 hari untuk brakiptera (bersayap kerdil) dan 3-8 hari untuk makroptera (bersayap panjang).  Telur biasanya diletakkan pada jaringan pangkal pelepah daun, tetapi kalau populasinya tinggi telur diletakkan di ujung pelepah daun dan tulang daun.  Telur diletakkan berkelompok, satu kelompok telur terdiri dari 3-21 butir.  Satu ekor betina  mampu  meletakkan  telur  100-500  butir.
Di Sukamandi Telur menetas setelah 9 hari, sedangkan di daerah subtropika waktu  penetasan telur lebih lama lagi.  Nimfa mengalami lima instar, dan rata-rata waktu yang diperlukan untuk  menyelesaikan periode nimfa adalah 12.82 hari. Nimfa dapat berkembang menjadi dua bentuk wereng dewasa. Bentuk pertama adalah makroptera (bersayap panjang) yaitu wereng coklat yang mempunyai sayap depan dan sayap belakng normal.  Bentuk kedua adalah brakiptera (bersayap kerdil) yaitu wereng coklat dewasa yang mempunyai sayap depan dan sayap belakang tumbuh tidak normal, terutama sayap belakang sangat rudimenter.
Faktor alelokemik tanaman merupakan faktor yang agak langsung mempengaruhi bentuk sayap.  Jaringan tanaman hijau kaya bahan kimia mimik hormon juvenil, tetapi pada padi yang mengalami penuaan bahan kimia mimik hormon juvenilnya berkurang.  Oleh karena itu perkembangan wereng coklat pada tanaman tua atau setengah tua banyak muncul makroptera.
Perubahan bentuk sayap ini penting sekali ditinjau dari tersedianya makanan pokok di lapangan.
Pengendalian
Pengendalian wereng coklat telah dilakukan sejak 1970 dengan berbagai cara. Usaha-usaha pengendalian ini meliputi penggunaan varietas tahan, perubahan cara bercocok tanam, dan penggunaan pestisida.   Inpres No.3, 1986 lebih mempertegas kembali pengendalian hama terpadu (PHT) hama wereng coklat yaitu pola tanam, varietas tahan, sanitasi, dan eradikasi, serta penggunaan pestisida secara bijaksana.
Pada dasarnya pengendalian wereng coklat menyangkut tiga komponen dasar yaitu a) pengetahuan biologi dan ekologi serangga, b) penetapan ambang ekonomi/ambang kendali, dan c) metode pengukuran atau penilaian terhadap serangan hama.  Komponen dasar tersebut sebagian besar sudah diketahui. Maka sistem pengelolaan itu harus dapat dikembangkan dengan baik.





 



Jurus Varietas tahan
Pengendalian wereng coklat yang pertama kali harus menggunakan varietas tahan yang disesuaikan dengan biotipe wereng yang dihadapinya.  Varietas tahan mempunyai andil yang sangat besar karena dapat mereduksi populasi wereng coklat.    IR74 (Bph3) dan IR64 (Bph1+) berturut-turut dapat mereduksi wereng coklat sebesar 94.9 dan 77.4% dibanding dengan varietas Cisadane yang tidak dapat menekan populasi wereng coklat biotipe 3, sedangkan Cisanggarung hanya mereduksi 20.3%.
Teknologi pengendalian hama menggunakan ambang ekonomi
berdasar musuh alami
Pengendalian wereng coklat menggunakan ambang kendali berda­sar musuh alami dapat digunakan pada semua daerah serangan hama.  Pekerjaan yang mesti dilakukan sebagai berikut:
  1. Pengamatan wereng coklat dilakukan  seminggu sekali atau paling lambat 2 minggu sekali
  2. Amati pada 20 rumpun arah diagonal, pada hamparan 5 ha dengan .(varietas sama dan umur yang sama diambil 2 contoh masing-masing 20 rumpun.
  3. Hitung jumlah wereng (wereng coklat +  wereng punggung putih) dan musuh alami (laba-laba Ophione nigrofasciata, Paederus fuscifes, Coccinella, dan kepik Cyrtorhinus lividipennis.
  4. Gunakan formula Baehaki  dibawah ini













Ai: Populasi wereng (wereng coklat + wereng punggung putih} pada 20 rumpun pada minggu ke-i.
Bi:  Populasi predator Laba-laba + Ophionea nigrfasciata + Paederus fuscifes Coccinella pada 20 rumpun pada minggu ke-i
Ci: Populasi Cyrtorhinus lividipennis pada 20 rumpun
Di: Wereng coklat terkoreksi per rumpun
Aplikasi insektisida
Jika dan hanya jika nilai Di > 5 ekor wereng coklat terkorek­si/rumpun pada padi berumur <40 hst atau nilai  Di >20 ekor wereng coklat terkoreksi/rumpun pada padi berumur > 40hst perlu diapli­kasi dengan insektisida  yang direkomendasikan.
Jika dan hanya jika nilai Di < 5 ekor wereng coklat terkorek­si/rumpun pada padi berumur <40 hst atau nilai Di <20 ekor wereng coklat terkoreksi/rumpun pada padi berumur > 40hst tidak perlu diaplikasi dengan insektisida, tetapi teruskan amati pada minggu berikutnya.
Pada ambang kendali berdasarkan musuh alami terabaikan perhitungannya sama dengan di atas.  Perbedaannya yaitu jika nilai Di > 5 ekor wereng coklat terkoreksi/rumpun pada padi beru­mur <40 hst atau nilai Di >20 ekor wereng coklat terkoreksi/rumpun pada padi berumur > 40hst tidak perlu diaplikasi dengan insekti­sida dan dibiarkan sampai pengamatan minggu berikutnya.  Apabila hasil analisis minggu berikutnya menunjukkan nilai Di lebih besar dari nilai Di minggu yang lalu, maka perlu dikemdalikan dengan insektisida tersebut di atas.  Apabila hasil analisis minggu berikutnya menunjukkan nilai  Di lebih kecil atau sama dengan nilai Di minggu yang lalu, maka tidak perlu diaplikasi dan amati lagi pada minggu selanjutnya.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More